Headlines News :
Home » » Kiyaidemak: Moderasi Beragama Solusi Perdamaian

Kiyaidemak: Moderasi Beragama Solusi Perdamaian

Written By Kemenag Kab Bolsel on Senin, Oktober 12, 2020 | 01.11.00

 


Kemenag-Bolsel, Focus Group Discustion (FGD) desa sadar kerukunan kelanjutan dari dipilihnya Desa Tabilaa sebagai percontohan kampung multikultural di Bolsel. Kegiatan ini di hadiri oleh Kabag Tata usaha Kanwil Kemenag Prov. Sulut H. Aswin Kiay Demak, S.Ag, M.Pd.I sebagai panelis dikegiatan ini. dilaksanakan Senin (12/10/20) di kantor Kemenag Bolsel desa Tabilaa Kec. Bolaang Uki.

Kiay Demak mengatakan, pentingnya FGD ini sebagai refleksi perdamaian di tanah bolango. Tokoh agama adalah agen perubahan sikap moderasi beragama merupakan keniscayaan.  "Adapun, moderasi beragama dan kerukunan umat beragama yang digagas oleh Kementerian Agama secara teoritik memiliki empat indikator, yaitu komitmen kebangsaan, antikekerasan, akomodatif terhadap kebudayaan lokal, dan toleransi” jelas Kiay Demak.

Selanjutnya, Kepala kantor Kemenag Bolsel, H. Irmanto Usuli, S.Ag, MM berpesan sebagai masyarakat majemuk dan menerima keberagaman, Bolsel mengalami kemajuan. Indikatornya adalah dengan minimnya konflik dan lebih mengedepan kearifan budaya lokal (Local Wisdom) dalam berkehidupan bersosial. “Penguatan moderasi adalah dengan cara pandang beragama yang selalu mengambil posisi jalan tengah atau dengan  bertindak seadil-adilnya. inti pokok ajaran agama, adalah menitik beratkan pada nilai kemanusiaan. Setiap agama, mengajarkan untuk menghargai dan melindungi harkat dan martabat manusia dalam menjalin relasi sosial” ucap Usuli. (Rio)

Share this article :


>
 
Support : Creating Website | @fray | mTm
Proudly powered by Website
Copyright © 2013. Kementerian Agama Kab. Bolaang Mongondow Selatan - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by mTm