Dalam
acara penutupan workshop pengelolaan jaringan website, H. Kudrat
Dukalang, S.Ag, M.Pd berpesan kepada seluruh peserta. “Kembali ke
daerah masing-masing diharapkan mampu mengimplementasikan ilmu yang
telah didapat dari workshop,” tuturnya.
“Karena
dengan bekal workshop seluruh peserta diharapkan sudah bisa membenahi
atau memperbaiki sistim informasi di satkernya masing-masing, terlebih
khusus daftar kepegawaian (SIMPEK) yang selama ini belum optimal dalam pendataan Biodata setiap pegawai,” tegasnya.
Artinya setiap pegawai dilingkungan Kemenag Sulut harus memperbaiki dan memasukan Daftar Riwayat Hidup (DRH)
dengan lengkap kepada operator dilingkunan satkernya, hal ini sangat
penting dalam hal kedinasan atau karier seorang pegawai dilingkungan
Kemenag sulut.
Sebuah pelajaran penting dari pengalaman mantan kepala sekolah MIN
Molas ini agar peserta workshop lebih serius dalam menangani hal-hal
yang bersifat penting khususnya pendataan biodata/data pegawai.
Tentunya
dalam menyikapi dan menindaklanjuti pesan dan pelajaran yang diperoleh
dari workshop maka Subbagian Tata Usaha Kemenag Bolmong Selatan Muhamad
Thaib Mokobombang, S.Ag salah satu Utusan Kemenag Bolsel, setibanya di
Bolsel Thaib langsung mengkonfimasikan kepada Kepala Kantor Kemenag
Bolmong Selatan Drs. H. Suhada Mokoagow, tentang hal-hal penting yang di
dapatkan selama workshop terutama mengenai SIMPEG.
Subbagian Tata Usaha Kemenag Bolsel inipun menghimbau kepada seluruh PNS di lingkungan Kemenag Bolsel agar segera memasukan biodata/ DRH terbarunya guna kepentingan dinas dan tertibnya SIMPEG. (mm-B) Sumber
